Minggu, 10 Oktober 2010
Merokok dan Malas Berolahraga Berdampak pada Fungsi Kemih dan Seksual
Carolina - Pilihan gaya hidup sehat, seperti berolahraga secara teratur dan tidak merokok, secara signifikan dapat berdampak pada fungsi seksual dan fungsi kemih, demikian menurut data baru yang disampaikan pada Pertemuan Tahunan ke-105 dari Asosiasi Urologi Amerika (AUA). Dua studi baru yang mengkaitkan efek buruk dari merokok dan gaya hidup ini disampaikan kepada wartawan saat konferensi pers pada Senin lalu.
Tim peneliti internasional mensurvei sampel berdasarkan populasi lebih dari 2.000 wanita Finlandia, berusia 18 hingga 79, tentang kebiasaan merokok dan fungsi kemih mereka. Setelah mempertimbangkan faktor-faktor seperti sosiodemografi, gaya hidup, faktor reproduksi, komorbiditas, dan penggunaan obat-obatan, para peneliti menemukan bahwa pada perokok aktif dan mantan perokok terjadi peningkatan pada urgensi dan frekuensi kemihnya dibandingkan mereka yang tidak pernah merokok. Dari perempuan yang disurvei, 52,7 persen tidak pernah merokok, 24,1 persen mantan perokok, dan 23,2 persen saat ini merokok.
Dalam studi terpisah tentang hubungan antara olahraga dan fungsi seksual, peneliti dari Carolina Utara mempelajari 178 pria sehat di Durham VA Medical Center dengan menggunakan hasil survei oleh Universitas California di Los Angeles, yang meliputi enam pertanyaan tentang fungsi seksual, dan sebuah survei terpisah mengenai kebiasaan berolahgara. Fungsi seksual dihitung dengan mengkonversi jawaban ke skor numerik dan latihan dihitung dengan mengkonversi respons ke tugas setara metabolik (MET) jam per minggu.
Para peneliti menemukan bahwa pria yang lebih sering berolahraga secara signifikan memiliki skor lebih tinggi pada fungsi seksualnya, bahkan setelah disesuaikan dengan usia, ras, indeks massa tubuh (BMI), penyakit jantung, diabetes, dan depresi.
"Data ini memberi kita satu lagi alasan untuk berhenti merokok dan mulai berolahraga," kata Anthony Y. Smith, juru bicara AUA.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
TEORI Definisi BBLR adalah bayi baru lahir dengan BB 2500 gram/ lebih rendah (WHO 1961) BBLR adalah bayi baru lahir y...
-
TEORI Hipertensi adalah peningkatan abnormal pada tekanan sistolik 140 mm Hg atau lebih dan tekanan diastolic 120 mmHg (Sharon, L.Ro...
-
Gangren atau pemakan luka didefinisikan sebagaii jaringan nekrosis atau jaringan mati yang disebabkan oleh adanya emboli pembuluh darah besa...
-
TEORI Pengertian Dengue adalah penyakit virus didaerah tropis yang ditularkan oleh nyamuk dan ditandai dengan demam, nyeri kep...
-
TEORI Pengertian Adalah abortus yang ditandai dengan adanya pembukaan cerviks, keluarnya jaringan sebagian dan sebagian masih tert...
-
Penyakit Diabetes Mellitus (DM) yang juga dikenal sebagai penyakit kencing manis atau penyakit gula darah adalah golongan penyakit kronis y...
-
Dokter tidak selalu bisa menjelaskan mengapa ada orang yang terkena kanker dan yang lainnya tidak. Kendati demikian para ilmuwan telah mem...
-
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN BALITA DI POSYANDU XXX FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERJADINYA RETENSIO PLASENTA PADA IBU ...
-
TEORI Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara. Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran ...
-
TEORI Definisi Luka bakar adalah kerusakan atau kehilangan jaringan yang disebabkan kontak dengan sumber panas seperti a...
Ya... itu,faktor kesehatan memang penting. Merokok dan olah raga memang saling bertentangan. Banyak pula perokok tetapi olah raganya rutin.Faktor kesehatan tidak hanya pada 2 jenis ini,tentunya makanan yg memenuhi syarat juga penting. Kesehatan pikiran dan mental wajib pula untuk dijaga. iya kan kawan? oh ya.. trims, udah berkunjung dan memberi komentat. salam
BalasHapuswah kebetulan aku gak merokok sob
BalasHapusbaclink ya blog aku
blog sobat udah aku add di blog aku
mantap gan...tetap semangat
BalasHapus